ORINEWS.id – Siapa sangka, jadi driver ojek online bisa hidup mewah? Seorang driver Grab di Singapura jadi sorotan setelah kisah hidupnya viral di media sosial.
Bukan cuma karena pekerjaannya sebagai driver Grab, tapi karena penghasilannya yang fantastis: mencapai Rp76 juta per bulan! Gaya hidupnya pun tak main-main, tinggal di vila mewah lengkap dengan fasilitas ala sultan.
Cerita ini langsung mencuri perhatian netizen Indonesia. Adalah Afiq Zayany seorang Warga Negara Singapura yang memilih driver Grab menjadi pekerjaannya sehari-hari.
Dirinya bisa meraup 6 ribu SGD atau sekitar Rp76 juta dalam waktu satu bulan.
Pendapatan ini diketahui murni dari orderan Grab, tidak termasuk yang lainnya.
“Beneran nih? Ya beneran dong, aku bisa dapet 4-6 ribu SGD hanya sebagai driver Grab,” ungkapnya dilansir dari laman MothershipSG.
Secara rinci, ia menjelaskan mengapa bisa mendapatkan pendapatannya di sebuah video.
Afiq bekerja 6 sampai 7 jam per hari dengan membereskan 25 orderan di waktu tersebut.
📎 Baca juga: Hasto Siap Sampaikan Pledoi Atas Tuntutan 7 Tahun Penjara
Dalam sehari, Afiq dapat mengumpulkan uang Rp3 juta per hari atau 200 SGD.
Di bulan Mei lalu, Afiq bisa mengantongi 1.283 SGD atau Rp16,3 juta di luar insentif.
Jika ditambah insentif, Afiq berhasil mengumpulkan tambahan Rp2 juta dengan total 180 orderan dalam seminggu.
Apabila bekerja setiap hari sebulan penuh, penghasilannya bisa menyentuh Rp76 jutaan.
“Aku sudah kerja (sebagai driver Grab) selama dua sampai tiga tahun. Tapi aku nggak bisa bilang aku selalu dapat 6 ribu SGD secara konsisten,” tuturnya.
“Kalau aku ambil libur seminggu, (aku dapat sekitar) 4 ribu SGD. Kalau aku kerja 7 hari penuh selama sebulan, bahkan bisa mendekati 7 ribu SGD.
Hasil kerja kerasnya kini bisa memperoleh villa dua lantai yang berada di daerah Johor Bahru, Malaysia.
Tempat tinggalnya tersebut bernilai Rp5,4 miliar dan berdiri di kawasan lapangan Golf.
Walaupun harus menyambangi perbatasan setiap harinya, Afiq sangat bahagia telah mendapatkan apa yang diimpikannya. Serta, ia juga berbicara realistis saat menjadi pekerja platform.
“Gajinya lumayan dan fleksibilitasnya bagus. Namun kenyataannya tidak ada perkembangan karier dan Anda harus mengambil risiko setiap hari,” tukasnya. []