TERBARU

Edukasi

Diskor Muhammadiyah: Ruang Cerita Relawan dari Posko Aceh

ORINEWS.id – Di balik hiruk-pikuk kerja kemanusiaan dan rutinitas posko, ada cerita-cerita relawan yang jarang terdengar. Dari Aceh, Posko Koordinasi Muhammadiyah membuka ruang itu melalui podcast Diskor Muhammadiyah (Diskusi Poskor), sebuah kanal percakapan santai yang memberi panggung bagi relawan untuk berbagi pengalaman langsung dari lapangan.

Podcast ini hadir di tengah situasi Aceh yang belum sepenuhnya pulih. Melalui Diskor Muhammadiyah, para relawan diberi kesempatan menyampaikan pengalaman, pesan, dan aktivitas mereka secara langsung kepada publik.

Podcast ini dirancang sebagai forum santai dengan narasumber dan moderator yang bergantian. Pada episode perdana, Maula Hanifan Nuris dipercaya sebagai moderator, sementara Abiyyuu Bayu Satria, SKM, relawan MDMC Aceh, hadir sebagai narasumber.

Menurut penggagas Diskor, Resti Tazkirah Tanjung, ide ini muncul dari kebutuhan sederhana namun penting, memberi ruang bicara yang setara bagi seluruh relawan. “Diskor ini ingin memberi kesempatan kepada semua relawan untuk menyampaikan pesan atau kegiatan mereka ketika mengikuti relawan ini,” ujarnya.

Episode perdana Diskor mengangkat tema peran menjadi seorang relawan. Tema ini dipilih untuk menampilkan sisi kemanusiaan di balik kerja-kerja kebencanaan yang kerap luput dari perhatian publik. Dalam tayangan awal tersebut, Abiyyuu Bayu Satria berbagi cerita tentang tanggung jawab, tantangan, serta makna menjadi relawan di tengah kondisi Aceh yang belum sepenuhnya stabil.

Baca Juga
AI Ready ASEAN: MAFINDO Aceh dan Politeknik Venezuela Bekali Mahasiswa Literasi Kecerdasan Buatan

Meski masih bersifat sementara, Diskor Muhammadiyah direncanakan terus berjalan jika mendapat respons positif. “Untuk sementara, jika memang efektif, akan disesuaikan untuk menjadi program berkelanjutan,” kata Resti.

Sasaran utama podcast ini adalah jejaring internal Muhammadiyah, Lazismu, dan MDMC di seluruh Indonesia. Namun demikian, Diskor juga dibuka untuk publik luas yang ingin memahami kerja-kerja relawan dari perspektif pelaku langsung.

Melalui Diskor Muhammadiyah, Posko berharap masyarakat tidak hanya melihat aktivitas kemanusiaan sebagai laporan angka dan kejadian, tetapi juga sebagai cerita manusia. “Dengan adanya podcast ini, kami ingin memberi tahu bahwa kondisi Aceh sedang tidak baik-baik saja, sekaligus menyebarkan informasi yang positif,” tutur Resti.

Podcast Diskor Muhammadiyah disiarkan melalui akun TikTok @mdmc_aceh, dan diharapkan menjadi jembatan antara relawan di lapangan dan publik yang ingin memahami situasi kemanusiaan secara lebih dekat. [AR]

Komentari!

Artikel Terkait

Load More Posts Loading...No more posts.
Enable Notifications OK No thanks