ORINEWS.id – Kepolisian Resor (Polres) Sabang menyiagakan 181 personel gabungan menjelang prosesi pelantikan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Sabang terpilih, Zulkifli Adam dan Suradji Junus, yang dijadwalkan berlangsung pada Sabtu (14/6/2025) besok. Langkah ini diambil untuk mengantisipasi berbagai potensi kerawanan menjelang pelantikan yang akan digelar dalam sidang paripurna Dewan Perwakilan Rakyat Kota (DPRK) Sabang.
Kapolres Sabang, Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Sukoco, mengatakan pihaknya telah memetakan sejumlah kerawanan yang mungkin timbul, termasuk ancaman terhadap penyelenggara pemilu, intimidasi terhadap simpatisan pasangan terpilih, hingga potensi aksi penolakan pelantikan oleh pihak-pihak tertentu.
“Sudah dari jauh-jauh hari kita antisipasi berbagai potensi kerawanan menjelang pelantikan,” ujar Sukoco di Mapolres Sabang, Jumat (13/6/2025).
Ia menjelaskan, sejumlah laporan telah diterima, di antaranya dugaan intimidasi terhadap komisioner Komisi Independen Pemilihan (KIP) Sabang serta ancaman perusakan kendaraan dinas yang digunakan oleh pasangan calon maupun penyelenggara pemilu.
📎 Baca juga: Cuaca Buruk, KSOP Malahayati Tunda Keberangkatan Kapal Cepat HSC Lintasan Ulee Lheue-Balohan Sabang
Selain itu, kerawanan lainnya yang turut diantisipasi adalah kepadatan lalu lintas, terutama di sekitar lokasi pelantikan. Sukoco memastikan, seluruh potensi gangguan tersebut telah dipetakan dan ditangani secara preventif.
Adapun pengamanan akan melibatkan 152 personel dari Polri, 19 prajurit TNI, dan 10 petugas dari Dinas Perhubungan.
“Kita sudah siapkan personel, termasuk dukungan dari TNI dan instansi terkait,” kata Sukoco.
Ia juga mengimbau masyarakat untuk menjaga ketertiban dan menerima hasil pemilihan kepala daerah dengan lapang dada. Menurutnya, pelantikan ini bukan akhir, melainkan awal dari kerja bersama membangun Sabang.
“Sekarang saatnya bersatu, mendukung pemerintahan yang baru, dan menjadikan Sabang lebih maju, aman, damai, serta membanggakan bagi semua,” ucap Sukoco.
Pelantikan Zulkifli Adam dan Suradji Junus menjadi tonggak penting setelah proses panjang Pilkada 2024 di Sabang. Keduanya dipastikan akan dilantik oleh Gubernur Aceh, Muzakir Manaf, dalam prosesi resmi di gedung DPRK Sabang, Sabtu, 14 Juni 2025. []
