ORINEWS.id – Keluarga besar Pengadilan Negeri (PN) Banda Aceh menggelar acara silaturahmi dan buka puasa bersama dengan sejumlah lembaga dan institusi pemerintahan, Jum’at (15/3/2025).
Kegiatan yang berlangsung di gedung baru PN Banda Aceh di Jalan Cut Meutia No. 23 ini dihadiri oleh berbagai pihak, termasuk Pemerintah Kota Banda Aceh, DPRK Banda Aceh, Kodim 0101/Kota Banda Aceh, Polresta Banda Aceh, Kejaksaan Negeri Banda Aceh, Majelis Permusyawaratan Ulama (MPU) Kota Banda Aceh, serta Mahkamah Syar’iyah Banda Aceh.
Dalam sambutannya, Ketua PN Banda Aceh, Teuku Syarafi, menyampaikan bahwa acara ini bukan sekadar momen berbuka puasa bersama, tetapi juga sebagai ajang mempererat hubungan antarlembaga demi terciptanya sinergi yang lebih baik dalam melayani masyarakat.
“Gedung baru ini berdiri megah di Kota Banda Aceh. Kami berharap masyarakat serta para pencari keadilan mendapatkan kepastian hukum dan layanan yang nyaman. PN Banda Aceh akan terus berkontribusi dalam menghadirkan keadilan di tengah masyarakat serta membantu pemerintah dalam menciptakan sistem hukum yang lebih baik,” ujarnya.
Selain silaturahmi dan buka puasa bersama, acara ini juga menjadi momentum untuk mengenang prosesi peusijuk atau syukuran atas peresmian gedung baru PN Banda Aceh yang telah berlangsung bulan sebelumnya.
Sebagai bagian dari rasa syukur, acara ini turut diisi dengan pemberian santunan kepada anak yatim. Ketua Panitia Pelaksana, Jamaluddin, mengungkapkan bahwa pihaknya bersyukur dapat menggalang dana untuk membantu anak-anak yatim, sebagaimana dicontohkan Rasulullah SAW dalam kepeduliannya terhadap mereka.
Wali Kota Banda Aceh, Hj. Illiza Sa’aduddin Jamal, yang turut hadir dalam acara tersebut, mengapresiasi inisiatif PN Banda Aceh dalam mempererat hubungan antarlembaga. Menurutnya, keharmonisan antarinstansi akan mempermudah kolaborasi dalam memberikan pelayanan yang lebih baik kepada masyarakat.
“Kami berharap Pengadilan Negeri Banda Aceh dapat terus membantu masyarakat dalam layanan hukum. Mari bersama-sama membangun citra bahwa pengadilan bukan tempat yang menakutkan, tetapi lembaga yang ramah dan melayani dengan humanis. Sinergi antara pemerintah dan PN Banda Aceh harus terus ditingkatkan demi mewujudkan sistem peradilan yang modern, profesional, dan berkeadilan,” kata Illiza.
Acara yang turut dihadiri oleh institusi penegak hukum dan berbagai lembaga terkait ini diharapkan dapat menjadi langkah awal untuk semakin mempererat hubungan kerja sama antarlembaga di Kota Banda Aceh, terutama dalam menjaga keadilan dan memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat.[]
